Postingan

Menampilkan postingan dari November, 2011

raisya

  Gempar. Gaduh. Bising. Pagi ini ketika aku memasuki kelasku , aku tak menemukan wajah-wajah kebosanan ketika akan mulai pelajaran Kewarganegaraan, yang notabene, hampir semua anak tidak menyukai gurunya. Aku benar-benar heran. Kuletakkan tasku di meja yang memang biasa kutempati. “Ada anak baru di kelas sebelah. Cewek.” Adi membisikiku. Aku mengangguk. Paham. Namanya Raisya. Kutahu dari seorang temanku yang benar-benar mengaguminya, yang tentu saja Adi. Hmm, cantik, baik, ramah, supel, kita semua mengaguminya. Plus pintar. Hampir sempurna. Dia anak baru pindahan dari SMA di Jakarta. Kalau aku laki-laki, aku akan langsung jatuh cinta padanya, ketika semua laki-laki juga berpikiran begitu. “San, cinta itu dating katika seseorang sedang dilanda kebimbangan.” Adi mulai mengajakku bicara. Sejak bisa mengenal Raisya, Adi begitu puitis ketika berbicara. Kalau bisa kukatakan, lebay. Berlebihan. Tapi mungkin memang seperti itulah ketika orang sedang mengagumi seorang wanita...