RESEP TAHU TEK-TEK MUDAH : OBAT KANGEN KOTA SURABAYA

Assalamualaikum...

Setelah lulus dari Universitas Airlangga Surabaya, saya tidak pernah mengunjungi kota itu lagi selama 3 tahun ini. Pernah mengantar adik untuk kuliah, namun karena buru-buru tidak sempat mencicip makanan khas yang biasanya hadir di sore menjelang malam itu.

Langganan anak kuliah di kampus B yang indekos di karang menjangan adalah tahu tek-tek depan Gang 2 Karang Menjangan. Daerah tersebut kalau pagi menjadi pasar sayur dan lauk mentah, kalau malam menjadi semacam pasar kuliner. Dari Soto Lamongan, Penyetan, Ayam Bakar, sampai makanan ramesan.

Nah kali ini, untuk mengobati kangen terhadap makanan khas Kota Surabaya, saya membuat tahu tek-tek. Alhamdulillah kebetulan dapat oleh-oleh petis dari Kediri. Untuk bahan-bahan, saya menggunakan yang ada di warung dekat rumah saja. Sederhana, tapi hasilnya enak. Meskipun suami tidak suka karena tidak terbiasa dengan makanan Jawa Timur.


Berikut adalah bahan-bahannya...
Bahan tahu :

  • 5 buah tahu putih, potong dadu
  • 2 buah telur
  • 2 batang daun bawang, potong tipis
  • 1 siung bawang putih, geprek lalu cincang halus
  • Garam secukupnya
  • Penyedap rasa secukupnya
  •  Penampakan petis udang oleh-oleh dari Kediri. Merk dari Obor Abadi
  • Minyak untuk menggoreng

Bahan sayuran :
  • Kacang panjang secukupnya, direbus
  • Kecambah secukupnya, direbus
Bahan tambahan :
  • 1 buah ketupat / lontong (kebetulan saya adanya ketupat)
  • 1 sdm bumbu pecel / sambal kacang
  • 1 sdm petis
  • 1 sdm air matang untuk mencairkan bumbu pecel

Cara membuat tahu :
  • Goreng tahu dalam minyak hingga setengah matang. Sisihkan.
  • Kocok telur masukkan bawang putih, daun bawang, garam, dan penyedap rasa.
  • Masukkan tahu setengah matang ke dalam kocokan telur, lalu goreng kembali semuanya ke dalam minyak. Setelah matang, tiriskan.
Cara penyajian :
  • Siapkan piring, tata ketupat yang sudah diiris.
  • Tambahkan tahu telur yang telah digoreng di atas ketupat. Lalu susun sayuran rebus di atasnya.
  • Siram dengan bumbu pecel yang sudah dicampur dengan petis.
  • Sajikan.
Review, rasanya tidak seperti ketika membeli di Surabaya. Mungkin karena perbedaan petisnya. Kalau saya lihat di Surabaya biasanya menggunakan petis dari Madura (CMIIW). Namun alhamdulillah bisa mengobati rasa kangen terhadap makanan Surabaya.

Resep ini bisa dijadikan pilihan untuk pecinta vegetarian, tinggal ditambah saja sayurnya :)

Postingan populer dari blog ini

Huququl Qorobah (Hak-hak Kerabat/saudara)

Catatan Ramadhan : Adabul Mu'asyaroh (Adab-adab dalam pergaulan)

#Masak : Sushi Lele